Semarang - Pada Rabu, 3 Oktober 2024, Asosiasi Peneliti dan Pengajar Ilmu Hukum Indonesia (APPIHI) menggelar seminar nasional yang diadakan secara daring melalui platform Zoom. Salah satu topik menarik yang diangkat dalam seminar ini adalah "Artificial Intelligence: Transformasi Etika dalam Sistem Hukum Indonesia," yang dipresentasikan oleh Judhariksawan, seorang akademisi terkemuka dalam bidang hukum dan teknologi.
Dalam paparannya, Judhariksawan menjelaskan bagaimana kecerdasan buatan (AI) saat ini tengah memainkan peran penting dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam sistem hukum di Indonesia. Beliau menyoroti bahwa meskipun AI menawarkan berbagai keuntungan, seperti efisiensi dalam penanganan kasus dan prediksi hukum yang lebih akurat, ada tantangan besar yang perlu dihadapi terkait dengan etika dan moralitas penggunaan teknologi ini. Menurutnya, transformasi etika dalam sistem hukum sangat diperlukan untuk memastikan bahwa penggunaan AI tidak melanggar hak-hak dasar manusia atau menimbulkan ketidakadilan.
Judhariksawan juga membahas mengenai perlunya regulasi yang lebih komprehensif untuk mengatur penggunaan AI dalam sistem hukum. Beliau menekankan pentingnya keseimbangan antara inovasi teknologi dan perlindungan hak asasi manusia, serta memastikan bahwa AI digunakan sebagai alat bantu yang mendukung proses peradilan yang adil, transparan, dan akuntabel. Lebih lanjut, ia mengajak para praktisi dan akademisi hukum untuk bersama-sama mengkaji dampak AI terhadap masa depan sistem hukum di Indonesia, serta mendesak agar segera disusun kode etik khusus yang mengatur penggunaan AI dalam bidang hukum.
Seminar ini mendapatkan respons positif dari para peserta yang aktif berdiskusi mengenai implikasi AI di ranah hukum. Beberapa peserta mengajukan pertanyaan terkait bagaimana pengawasan terhadap penggunaan AI dan langkah apa yang harus diambil untuk mengurangi risiko bias atau penyalahgunaan teknologi ini dalam proses hukum. Sesi ini pun memberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai peran AI dalam hukum serta pentingnya menempatkan etika sebagai landasan dalam penggunaannya.
